TEMPO.CO, Jakarta – Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyebut tidak ada komunikasi politik Anies Baswedan dengan DPP PDIP terkait pemilihan ketua daerah atau Pilkada di Jakarta 2024.
Nama-nama yang disebutkan sebelumnya (Anies Baswedan) tidak ada komunikasi politik dengan DPP partai, kata Hašto saat konferensi pers di Kantor DPP PDIP di Jakarta, Rabu, 22 Mei 2024.
Hasto mengatakan, DPP PDIP mendengarkan harapan masyarakat terhadap DKI Jakarta. Menurut dia, hal itu menjadi perhatian PDIP dalam menentukan sosok yang akan diusung dalam persaingan memperebutkan kepala daerah.
Proses menghubungkan wilayah sekitar, upaya mengatasi pencemaran udara, membangun sistem transportasi umum yang nyaman, mengatasi berbagai permasalahan lingkungan, ini juga menjadi perhatian DPP PDI Perjuangan, ujarnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, PDIP akan segera merumuskan nama-nama Pilkada 2024 setelah Rapat Kerja Nasional (Rakernas) ke-5 berlangsung. Sebab, DPP juga membentuk tim khusus terkait Pilkada Serentak, imbuhnya.
Hašto menambahkan, prioritas DPP PDIP pada pilkada kali ini adalah memberikan kesempatan kepada seluruh pimpinan daerah partai yang petahana.
Periklanan
“Ada lebih dari 137 daerah yang saat ini masuk dalam skala prioritas PDIP untuk memberikan rekomendasi terlebih dahulu karena berasal dari dalam partai dan mampu membangun kemajuan, kemajuan dalam konsolidasi partai,” ujarnya.
Dia menyebutkan nama-nama yang mereka bawa PDIP Untuk Pilkada 2024 khususnya di DKI Jakarta, Jawa Tengah, Sumatera Utara, Sulawesi Utara, dan Jawa Timur akan dibahas lebih lanjut setelah Rakernas ke-5 yang digelar Jumat (24/5) hingga Minggu (26/5). ).
“Rakernas V tentunya juga didasarkan pada segala usulan mengenai calon yang diajukan oleh peserta Rakernas V dan dibahas di komisi perundingan pilkada serentak,” kata Hašto.
Pilihan Redaksi: Ida Fauziyah Sebut Anies Masih Masuk Radar PKB untuk Pilkada Jakarta
Quoted From Many Source